Description
Judul:
Pengkonsultasian Pengelolaan Laboratorium Kimia Virtual di LPMP Jawa Barat
.
Penulis:
Mochamad Zen
.
ISBN:
978-623-6025-04-8
.
Jumlah Halaman:
vii + 122 hlm.
.
Cover:
Sofe Cover
.
Ukuran:
17 x 25 cm
.
Berat:
150 gr
.
Sinopsis:
Buku Pengkonsultasian Pengelolaan Laboratorium Kimia Virtual di LPMP Jawa Barat terdiri dari dari 7 bab yang saling terkait dan runut satu sama lain sehingga memudahkan pembaca untuk memahaminya.
Bab I Pendahuluan, menjelaskan latar belakang penulisan buku disertai dengan tujuan dan ruang lingkup pengkonsultasian pada pengelolaan laboratorium kimia virtual. Pembaca dapat dengan mudah memahi isi buku dengan memaca pendahuluan.
Bab 2 Diskripsi singkat lokus, menjelesakan tugas dan fungsi LPMP disertasi pengkajian teori -teori pengkonsultasian pengelolaam laboratorium kimia virtual. Berikut tupoksi LPMP Jawa Barat. Lembaga Pejaminan Mutu Pendidikan (LPMP) Jawa Barat adalah Lembaga pusat yang ada di Provinsi Jawa Barat, dalam melaksanakan perannya LPMP memiliki tugas dan fungsi pemetaan,pelaksanaan supervisi satuan pendidikan dasar dan pendidikan menengah dalam penjaminan mutu Pendidikan;pelaksanaan fasilitasi peningkatan mutu pendidikandasar dan pendidikan menengah dalam penjaminan mutu pendidikan Nasional; pengembangan model penjaminan mutu pendidikan dasar dan pendidikan menengah secara Nasional. pengembangan dan pelaksanaan kemitraan di bidang penjaminan mutu pendidikan secara Nasional; pengembangan dan pengelolaan sistem informasi mutu pendidikan dasar dan pendidikan menengah; dan pelaksanaan urusan administrasi.
Bab 3 Identifikasi permasalahan mendeskripsikan penggunaan 3 metode, seperti metode Aktual, Problematik, Kekhalayakan, Kelayakan (APKL) memungkin masalah yang dihadirkan memiliki kecukupan untuk menjawab permasalahan pengelolaan laboratorium kimia virtual; Urgency, Seriousness, Growth (USG) adalah salah satu alat untuk menyusun urutan prioritas isu yang harus diselesaikan; Matrik Teori Tapisan diperkuat oleh indikator Alternatif Strategi, Efektifitas, Biaya dan Kemudahan. Ketiga metode ini akan memperkuat dalam mengidentifikasi masalah pada pengelolaan laboratorium kimia virtual.
Bab 4 Rencana tindak lanjut menjelaskan bagaimana LPMP mengembangkan konsep, perencanaan, pelaksanaan program menjadi kebutuhan yang layak dipahami oleh masyarakat pendidikan di wilayah Provinsi Jawa Barat. Khususnya pada situasi Pademi Covid 19 yang memungkin belajar di rumah. LPMP sebagai lembaga tingkat Jawa Barat dapat mengimplementasikan pada program BDR, Webinar untuk meningkat efektivitas pembelajaran dalam jaringan.
Bab 5 Pelaksanaan kegiatan memperkuat asumsi bahwa program pengelolaan laboratorium kimia virtual layak dilakukan dalam masa Pademi Covid 19. Pelaksanaan dilakukan dalam bentuk zoom meeting atau Brended programm. Sehingga kejenuhan yang dirasakan oleh peserta didik dapat diberikan solusinya untuk meningkatkan efektivitas pembelajaran dalam jaringan.
Bab 6 Evaluasi pelaksanaan kegiatan berguna untuk mengukur keberhasilan program pengkonsultasian pengelolaan laboratorium kimia virtual. Tentu evaluasi menggunakan instrument yang valid dan reliabel sehingga dapat mengukur apa yang kita ukur. Akurasi evaluasi dikonkritkan dalam bentuk menghadirkan Tim Penilai program dari unsur Pimpinan LPMP Jawa Barat dan dua orang Widyaswara senior yang kompeten memberikan penilaian.
Bab 7 Simpulan dan saran, memberikan masukan konkrit dari kelayakan program pengkonsultasian pengelolaan laboratorium kimia virtual di LPMP Jawa Barat.
